KORANBERNAS.ID, GUNUNGKIDUL -- Dengan berbekal modal 160.000 suara dari dukungan 4 partai politik pengusung, meliputi PAN, PKS, Gerindra, dan Demokrat, Sutrisna Wibawa dan Mahmud Ardi Widanto mendaftar menjadi pasangan cabup - cawabup Gunungkidul, di KPU setempat, Sabtu (5/9/2020) siang.
Bakal calon bupati, Sutrisna, hadir di KPU dengan mengenakan kemeja batik lengan panjang. Begitu pula pasangannya, Mahmud Ardi, yang memakai batik yang sama. Mereka mendaftar didampingi para pendukung dan kader parpol pengusung.
Sutrisna Wibawa mengatakan, ia bersama pasangannya Ardi telah resmi mendaftarkan sebagai calon kepala daerah. Adapun berkas yang diserahkan oleh KPU juga telah dinyatakan lengkap.
“Sudah ada tanda terima atas berkas yang kami serahkan. Ini juga menjadi awal yang baik bagi kami,” kata Sutrisna kepada wartawan.
Menurut Sutrisna, dengan pendaftaran ini maka semakin mendekatkan untuk maju dalam Pilkada. Recananya setelah pendaftaran akan dilakukan tes kesehatan yang berlangsung di RSUP Dr Sardjito Yogyakarta pada tanggal 9 hingga 10 September mendatang.
Sutrisna menambahkan, dirinya sudah mempersiapkan untuk mengarungi kontestasi dengan menyiapkan berbagai program yang tertuang di dalam visi misi. Untuk kampanye, siap melaksanakan secara santun dan penuh dengan keakaraban.
“Bahkan kami juga sudah menyiapkan ahli TI jika nantinya dilakukan kampanye daring,” tambahnya.
Ketua DPD PAN Gunungkidul, Arif Setiadi, mengaku bersyukur berkas pencalonan dan pendaftaran yang diajukan sudah lengkap. Pihaknya saat ini tinggal menunggu tahap pemeriksaan kesehatan bapaslon serta verifikasi berkas.
Setelah ini, Arif yang juga menjadi ketua tim pemenangan menyatakan pihaknya akan mulai berfokus pada pematangan visi-misi dari bapaslon yang diusung. "Kami ingin memastikan masyarakat Gunungkidul memahami program hingga visi-misi bapaslon yang diusung," katanya. (*)
TAGS: | pilkada gunungkidul sutrisno-ardi daftar KPU |